AWAL MULA KOMPUTER DARI SEMPOA LOH..

Kok bisa dari sempoa awal mulanya gimana sih?

Oiya aku dapet ilmunya dari univ aku tercinta kampus unej tercinta, yang diajarkan oleh 

Bapak Fahrobby Adnan S.Kom., M.MSI.

Simak terus yaaa

Sejarah komputer dimulai jauh sebelum ditemukannya teknologi elektronik modern. Pada awalnya, perhitungan matematika dilakukan secara manual oleh manusia, seperti dengan menggunakan jari-jari tangan atau alat bantu hitung sederhana seperti batu, tulang, atau kayu.

Namun, pada abad ke-3 SM, bangsa Yunani Kuno mulai menggunakan alat bantu hitung yang dikenal dengan sebutan abakus atau sempoa. Abakus ini terdiri dari bilah kayu atau logam yang memiliki kawat atau tali yang melintasi bilah tersebut. Pada kawat atau tali tersebut dipasang manik-manik yang digerakkan untuk melakukan perhitungan. Pada masa ini masih manual yaitu menggunakan tenaga an gerakan dari manusia.

Sempoa diciptakan sebagai alat bantu hitung yang digunakan untuk mempermudah proses perhitungan matematika. Alat ini pertama kali dikembangkan oleh bangsa Cina pada abad ke-3 SM. Dalam bentuk aslinya, sempoa terdiri dari sekelompok batang kayu atau bambu yang diikat menjadi satu dan memiliki bola kayu atau kelereng kecil yang dapat digerakkan ke atas dan ke bawah pada tiap batang.

Sempoa digunakan untuk melakukan perhitungan aritmatika dasar, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Penggunaannya sangat efektif dan efisien dalam mempermudah proses perhitungan matematika, sehingga menjadi alat bantu hitung yang sangat populer pada masanya.

Sempoa menjadi alat bantu hitung yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, terutama bagi para pedagang, akuntan, dan astronom. Penggunaan sempoa masih populer di berbagai negara, seperti Jepang, Taiwan, dan Indonesia, dan banyak digunakan di sekolah-sekolah untuk mengajarkan konsep dasar matematika kepada siswa.

Dalam perkembangannya, sempoa juga menjadi dasar bagi perkembangan alat bantu hitung yang lebih canggih, seperti mesin hitung mekanik dan komputer mekanik. Meskipun telah digantikan oleh teknologi komputer modern, namun sempoa tetap dianggap sebagai salah satu peninggalan budaya yang penting dan masih digunakan oleh beberapa orang hingga saat ini.